info seks

Genetik Boleh Mempengaruhi Ketika Akan Menurunkan Persen Keperawanan Nya

Jelas, setiap orang membuat keputusan individu saat melakukan hubungan seks untuk pertama kalinya, tetapi studi terbaru menunjukkan bahwa genetika  dapat memainkan peran dalam bagaimana awal Anda membuat keputusan. Bahkan, sebuah penelitian anak kembar yang dipisahkan sejak lahir menunjukkan bahwa ada hubungan genetik yang kuat di usia seseorang memilih untuk kehilangan keperawanan nya.
"Ini tidak seperti ada gen untuk berhubungan seks pada tanggal tertentu," kata Nancy Segal, seorang psikolog di California State University di Fullerton, yang memimpin studi baru. Tapi sifat diwariskan seperti impulsif lakukan mempengaruhi keputusan, meskipun adat-istiadat sosial memainkan peran utama juga. Bahkan, ada kurang dari efek genetik yang konsisten pada anak kembar yang lahir sebelum tahun 1948 daripada mereka yang lahir setelah tahun 1960

Klitoris adalah Sebagian  Organ internal


Sekarang, kebanyakan orang tahu tentang klitoris dan di mana dia berada ... atau setidaknya, mereka tahu tentang ujung organtersebut. Meskipun Anda mungkin berpikir bahwa benjolan kecil yang mendorong perempuan menjadi gila adalah seluruh enchilada, ternyata, itu hanya seperti puncak gunung es. Bahkan, sebagian besar klitoris terletak di dalam panggul dan, ketika ereksi, itu benar-benar membungkus di sekitar vagina-membuat vagina dan seks lebih menyenangkan (bagi kedua belah pihak) sebagai wanita menjadi lebih bersemangat.
Jadi mengapa semua orang berpikir tentang klitoris karena hanya benjolan kecil di luar? Nah, untuk satu hal, itu berperan sebagai bagian terlihat jelas membuat yang paling nyata, tapi lebih dari itu, para peneliti tidak mulai belajar tentang hamparan menakjubkan dari organ sampai mereka mampu untuk melihatnya melalui mesin MRI, sesuatu yang mereka tidak bisa melakukan sampai 90-an. Ia tidak sampai 2009 bahwa dunia diperkenalkan ke citra sonogram 3D lengkap dari organ.
Tentu saja, benjolan kecil kita semua akrab dengan cukup penting darn. Bahkan, ia memiliki lebih dari 8.000 serabut saraf-lebih dari dua kali jumlah yang ditemukan di kepala penis.

Yang mengejutkan sperma mengandung banyak gizi

Pada sekitar 15 kalori per "melayani," sperma mengandung protein yang sama dengan putih telur yang besar, bersama dengan vitamin C, kalsium, magnesium, kalium, vitamin B12 dan seng. Tentu, hal itu mungkin tidak sehat seperti multi-vitamin, namun beberapa vitamin datang dengan efek seperti menyenangkan.

Seks Bisa Membantu Anda Tetap Sehat

Berhubungan seks sekali atau dua kali seminggu benar-benar dapat meningkatkan sistem kekebalan Anda, karena akan meningkatkan kadar imunoglobulin A dalam tubuh. Immunoglobulin A adalah sebuah antibodi yang hidup dalam air liur Anda dan lapisan lendir yang membantu pilek dan flu berhenti sebelum mereka mulai, dengan memerangi virus sebelum mereka bisa melewati hidung atau mulut.

 Seks Bisa Membuat Wanita Lebih Menarik dan Cantik


Ketika perempuan berhubungan seks kadar estrogen ganda mereka, membuat rambut lebih bersinar dan kulit lebih lembut. "Estrogen tampaknya menjadi awet muda bagi perempuan," kata Patti Britton, PhD, seksolog klinis.
Selain itu, aliran darah meningkat dari orgasme membuat pipi mereka lebih cerah dan bibirnya merah-meskipun, ternyata, hanya dalam suhu hangat. Jadi jika Anda wanita di luar sana ingin perawatan kecantikan cepat, pertimbangkan menuju ke kamar tidur beruap daripada salon kecantikan

Jika Anda aktif dalam Seksual ,  Mungkin akan menyebabkan PMS(Premenstrual syndrome)


Studi menunjukkan lebih dari 80% dari seluruh orang dewasa yang aktif secara seksual akan berkontraksi PMS di beberapa titik, meskipun sebagian besar tidak akan melihat. Itu karena 80% dari semua orang yang tertular salah satu dari 25 jenis PMS tidak menunjukkan gejala dan sebagian besar bahkan tidak menyadari bahwa mereka memiliki satu. Bahkan, Asosiasi Kesehatan Amerika Sosial memperkirakan bahwa 80% dari kontrak orang yang aktif secara seksual dengan Human Papillomavirus (HPV) pada satu titik dalam kehidupan mereka. Sementara statistik tersebut diambil sebelum vaksin HPV dirilis, vaksin hanya mencegah dua dari strain yang paling berbahaya dari penyakit ini, yang berarti bahkan mereka divaksinasi masih dapat menangkap salah satu dari strain lain.

Sementara jumlah terdengar menakutkan, terbalik adalah bahwa kebanyakan orang yang kontrak PMS tidak akan menderita efek negatif sebagai hasilnya

Birth Control Mempengaruhi Taste Wanita dengan Pria


Pil mungkin melakukan keajaiban untuk lib perempuan, tapi ternyata itu juga mungkin menyakiti kehidupan seks mereka. Sebuah studi terbaru menunjukkan bahwa wanita yang mengkonsumsi pil itu bisa dengan mitra mereka menemukan kurang menarik dan lebih buruk di tempat tidur karena orang-orang menawarkan kesempatan yang lebih baik untuk hubungan jangka panjang. Sementara perempuan kurang puas secara seksual, mereka, rata-rata, jauh lebih bahagia dengan non-seksual aspek hubungan mereka. Selain itu, wanita mengkonsumsi pil itu tinggal dalam hubungan selama rata-rata dua tahun lebih lama daripada mereka yang tidak memakai obat.

Para peneliti percaya ini adalah karena pil mempengaruhi kimia otak perempuan, membuat mereka lebih tertarik dalam memperoleh hubungan jangka panjang .

Diet Dapat Mempengaruhi Flavor of Semen

Buat pria, jika Anda ingin wanita Anda menjadi lebih terpaku lisan, Anda mungkin ingin mempertimbangkan untuk beralih diet Anda untuk kesenangan. Ternyata, buah-buahan manis seperti kiwi, semangka dan nanas membuat ringan rasa semen , sedangkan bir dan kopi meninggalkannya dengan rasa, pahit yang kuat. Daging dan ikan bisa membuat rasanya lebih mentega, sedangkan buah-buahan asam seperti cranberry, plum, dan minuman keras dapat memberikan rasa manis. Apa pun yang Anda lakukan, jangan menenggak susu sebelum melakukan, sebagai susu dapat menyebabkan semen secukupnya karena bakteri busuk tingkat tinggi .

Seksualitas Perempuan Masih Sebagian besar Misteri


Ada, belum, tidak ada konsensus ilmiah pada apakah atau tidak ada G-Spot atau jika ejakulasi wanita adalah nyata. Kritik dari G-Spot sangat fokus argumen mereka pada fakta bahwa begitu banyak wanita tidak mengalami orgasme vagina, yang tidak harus ada. Selain itu, mereka menunjukkan bahwa ada daerah tidak ada di dalam vagina dengan ujung saraf lebih banyak daripada daerah lain. Mereka juga menggunakan penemuan tentang klitoris yang internal untuk menyatakan bahwa orgasme vagina disebabkan oleh organ yang sama, bukan zona sensitif seksual yang terpisah.
Para pendukung G-Spot mengatakan bahwa vagina memang memiliki zona sensitif seksual yang membengkak saat senang dan bahwa daerah ini menyediakan pelumas tambahan ketika terangsang. Mereka juga menunjukkan bahwa studi USG menunjukkan perubahan ke daerah saat berhubungan seks.
Perdebatan tentang ejakulasi wanita sering diikat dengan argumen G-Spot sebagai pendukung berpendapat bahwa ejakulasi terikat dengan stimulasi G-Spot. Sementara itu diterima secara luas bahwa beberapa perempuan telah dikenal untuk menyembur cairan selama orgasme, perdebatan sebagian besar berpusat di sekitar cairan apa sebenarnya terbuat dari. Banyak kritikus mengklaim cairan hanya urine. Beberapa pendukung berpendapat bahwa itu adalah zat yang terpisah, sementara yang lain perdebatan bahwa itu adalah urin, tetapi urin diisi dengan pilihan unik dari bahan kimia, sehingga memenuhi syarat sebagai ejakulasi seksual-diinduksi terlepas dari koneksi dengan kandung kemih.


Organ Seks Perempuan Sekarang Menjadi Lebih Sering Dipelajari


Ada beberapa alasan utama yang begitu sedikit yang diketahui tentang seksualitas perempuan. Untuk satu, klitoris, ejakulasi G-Spot dan perempuan, semua sama sekali tidak berhubungan dengan reproduksi dan malah semua tentang kesenangan (sebagai soal fakta, klitoris adalah satu-satunya organ yang ada semata-mata untuk tujuan kesenangan), membuat banyak ilmuwan percaya bahwa mereka layak bunga kurang dari, vagina, penis ovarium, atau testis. Tentu saja, sekarang bahwa organ seks yang cukup dipahami dengan baik, para ilmuwan dapat merasa bebas untuk beralih ke memahami peran yang lebih kompleks non-reproduksi fungsi seksual.

Alasan lain berkaitan dengan waktu. Anda akan melihat bahwa sebagian besar penelitian tentang aspek-aspek dari organ seks perempuan telah dilakukan hanya dalam dua puluh tahun terakhir. Pada waktu itu, dua perubahan besar telah terjadi-ada sekarang jauh lebih perempuan dokter dan ilmuwan dari sebelumnya, dan teknologi hanya sekarang telah diberikan pandangan tertentu dari tubuh manusia. Tentu, perempuan menampilkan lebih tertarik pada apa yang membuat tubuh wanita go gaga, dan tanpa perangkat seperti, penemuan MRI banyak, seperti itu dari klitoris internal, akan menjadi mustahil untuk menemukan.

Berkat perubahan ini,  cukup mungkin bahwa pemahaman seksualitas perempuan akan meningkat secara drastis dalam beberapa dekade mendatang